Keharuan Warnai Perpisahan namun Meninggalkan Jejak Positif, KKN Unsap di Desa Gunasari

 BPD GUNASARI - Suasana haru mewarnai kegiatan perpisahan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata ( KKN ) Universitas Sebelas April (UNSAP) Sumedang dengan masyarakat Desa Gunasari di GOR Desa Gunasari Kecamatan Sumedang Selatan, Kab. Sumedang, Kamis, (13/2/ 2025 )

Momen perpisahan berlangsung penuh kehangatan sekaligus menandai berakhirnya masa pengabdian 17 orang  mahasiswa KKN di desa tersebut yang dimulai sejak 13 Januari hingga 13 Februari 2025.

Acara perpisahan ini dihadiri oleh seluruh mahasiswa KKN, Perangkat desa, BPD, Para Ketua RW, Direktur Bumdes, tokoh masyarakat serta warga Gunasari. Acara diisi dengan penyerahan kenang-kenangan dilanjutkan dengan ramah tamah.


Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Ibu Awaliyah Dahlani, M. Pd, serta Ketua Kelompok KKN UNSAP Siti Romlah,
dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada Kepala Desa, Perangkat Desa dan seluruh masyarakat Desa Gunasari atas sambutan hangat dan dukungan yang diberikan selama mereka melaksanakan KKN.

“Dan kami juga minta maaf atas perilaku kami yang kurang pantas baik yang disengaja ataupun tidak selama di sini. Banyak pelajaran berharga yang kami dapatkan selama berada di sini, semoga pengalaman dan persahabatan yang terjalin selama KKN dapat menjadi kenangan indah bagi mahasiswa dan masyarakat Desa Gunasari", tuturnya
Lebih lanjut Awaliyah menuturkan kegiatan KKN ini melaksanakan beberapa program kerja, baik itu di bidang Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi, dan Pemerintahan, disesuaikan dengan latar belakang pendidikan mahasiswa kami, di dalam pelaksanaan kegiatan KKN, program kerja utama kami yaitu mengenai edukasi pengelolaan dan pengolahan sampah berbasis masyarakat.

"Melalui pendirian bank sampah di Desa Gunasari, kami sudah bekerja sama dengan PT Bank Sampah Induk Sumedang, kami harapkan program kerja dan kajian tersebut bisa berlangsung, walaupun kami sudah tidak berada lagi melaksanakan KKN. Kami meminta untuk monitoringnya semoga berjalan dan berkelanjutan, walaupun program kerja kami itu tidak membawa perubahan yang signifikan terhadap perkembangan desa Gunasari karena terbatasan waktu dan kapasitas kami, mudah-mudahan hal itu sedikitnya memberikan dampak positif bagi perkembangan desa Gunasari", harapnya.


Sementara itu, Kepala Desa Gunasari yang di wakili oleh Ketua BPD Gunasari Wahyu Setiana, turut memberikan apresiasi kepada mahasiswa KKN atas dedikasi dan kontribusi mereka dalam memajukan desa.

"Kami, masyarakat Desa Gunasari merasa sangat terbantu dengan kehadiran kalian. Program-program yang telah kalian jalankan, mulai dari pendidikan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi, hingga membuat Bank sampah semuanya sangat bermanfaat dan memberikan dampak positif bagi desa kami. Kami sangat mengapresiasi semangat, dedikasi, dan kerja keras yang kalian tunjukkan", ucapnya

Selanjutnya Ketua BPD berharap dengan adanya KKN ini akan menjadi kenangan berharga bagi kami semua. Kami harap apa yang telah kalian lakukan di desa ini dapat menjadi bekal bagi kalian di masa depan dan menjadi amal jariyah yang terus mengalir.

"Perpisahan ini bukanlah akhir dari segalanya, melainkan awal dari hubungan yang baik antara kalian dengan masyarakat desa ini. Kami selalu membuka pintu untuk kalian semua jika suatu saat ingin kembali ke desa ini, kami juga memohon maaf jika selama kalian berada di sini, ada kekurangan dalam penyambutan, pelayanan, atau hal-hal lain yang kurang berkenan di hati kalian. Semoga kita semua selalu dalam lindungan Alloh SWT dan diberi kemudahan dalam menempuh jalan kehidupan ke depan", pungkasnya.

Acara perpisahan diakhiri dengan foto bersama dan ramah tamah. Suasana haru terasa saat mahasiswa KKN berpamitan dengan Perangkat desa, para ketua RW serta dengan warga yang hadir dalam kegiatan tersebut.



Posting Komentar

0 Komentar